Tata Cara Sholat Taubat yang Benar

A. Definisi sholat

Shalat secara bahasa berarti berdo’a. dengan kata lain, shalat secara bahasa mempunyai arti mengagungkan. Sedangkan pengertian shalat menurut syara’ adalah ucapan-ucapan dan perbuatan-perbuatan tertentu, yang dimulai dengan takbiratul ihram dan diakhiri dengan salam. Ucapan di sini adalah bacaan-bacaan al-Qur’an, takbir, tasbih, dan do’a. Sedang yang dimaksud dengan perbuatan adalah gerakan-gerakan dalam shalat misalnya berdiri, ruku’, sujud, duduk, dan gerakan-gerakan lain yang dilakukan dalam shalat. 

Sedangkan menurut Hasbi ash-Shiddieqy shalat yaitu beberapa ucapan dan perbuatan yang dimulai dengan takbir, disudahi dengan salam, yang dengannya kita beribadah kepada Allah, menurut syarat-syarat yang telah ditentukan.

B. Hadits tentang sholat



عَنْ اَبِى هُرَيْرَةَ قَالَ: سَمِعْتُ رَسُوْلَ اللهِ ص يَقُوْلُ: اِنَّ اَوَّلَ مَا يُحَاسَبُ بِهِ اْلعَبْدُ يَوْمَ اْلقِيَامَةِ الصَّلاَةُ اْلمَكْتُوْبَةُ فَاِنْ اَتَمَّهَا وَ اِلاَّ قِيْلَ. اُنْظُرُوْا، هَلْ لَهُ مِنْ تَطَوُّعٍ؟ فَاِنْ كَانَ لَهُ تَطَوُّعٌ اُكْمِلَتِ اْلفَرِيْضَةُ مِنْ تَطَوُّعِهِ، ثُمَّ يُفْعَلُ بِسَائِرِ اْلاَعْمَالِ اْلمَفْرُوْضَةِ مِثْلُ ذلِكَ. الخمسة، فى نيل الاوطار:


Artinya
Dari Abu Hurairah, ia berkata : Saya
 mendengar Rasulullah SAW bersabda, “Sesungguhnya pertama-tama perbuatan manusia yang dihisab pada hari qiyamat, adalah shalat wajib. Maka apabila ia telah menyempurnakannya (maka selesailah persoalannya). Tetapi apabila tidak sempurna shalatnya, dikatakan (kepada malaikat), “Lihatlah dulu, apakah ia pernah mengerjakan shalat sunnah ! Jika ia mengerjakan shalat sunnah, maka kekurangan dalam shalat wajib disempurnakan dengan shalat sunnahnya”. Kemudian semua amal-amal yang wajib diperlakukan seperti itu”.
[HR. Khamsah ]

 مَنْ صَلَّى الْبَرْدَيْنِ دَخَلَ الْجَنَّة

“Barangsiapa yang mengerjakan shalat bardain (yaitu shalat shubuh dan ashar) maka dia akan masuk surga.” (HR. Bukhari dan muslim(

Rasulullah Saw bersabda:

 بَيْنَ الرَّجُلِ وَبَيْنَ الشِّرْكِ وَالْكُفْرِ تَرْكُ الصَّلاَةِ

“(Pembatas) antara seorang muslim dan kesyirikan serta kekafiran adalah meninggalkan shalat.”
 (HR. Muslim )

 Rasulullah Saw bersabda:

, مَنْ صَلَّى صَلَاةَ الصُّبْحِ فَهُوَ فِي ذِمَّةِ اللَّهِ فَلَا يَطْلُبَنَّكُمْ اللَّهُ مِنْ ذِمَّتِهِ بِشَيْءٍ فَإِنَّهُ مَنْ يَطْلُبْهُ مِنْ ذِمَّتِهِ بِشَيْءٍ يُدْرِكْهُ ثُمَّ يَكُبَّهُ عَلَى وَجْهِهِ فِي نَارِ جَهَنَّمَ

“Barangsiapa yang shalat subuh maka di
 berada dalam jaminan Allah. Oleh karena itu jangan sampai Allah menuntut sesuatu kepada kalian dari jaminan-Nya. Karena siapa yang Allah menuntutnya dengan sesuatu dari jaminan-Nya, maka Allah pasti akan menemukannya, dan akan menelungkupkannya di atas wajahnya dalam neraka jahannam.” (HR. Muslim)

Rasulullah SAW bersabda

, الْعَهْدُ الَّذِى بَيْنَنَا وَبَيْنَهُمُ الصَّلاَةُ فَمَنْ تَرَكَهَا فَقَدْ كَفَرَ

 “Perjanjian antara kami dan mereka (orang kafir) adalah shalat. Barangsiapa meninggalkannya maka dia telah kafir.” (HR. Ahmad, Tirmidzi, An Nasa’i, Ibnu Majah. ) Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

 إِنَّ أَثْقَلَ صَلَاةٍ عَلَى الْمُنَافِقِينَ صَلَاةُ الْعِشَاءِ وَصَلَاةُ الْفَجْرِ وَلَوْ يَعْلَمُونَ مَا فِيهِمَا لَأَتَوْهُمَا وَلَوْ حَبْوًا

“Sesungguhnya shalat yang paling berat dilaksanakan oleh orang-orang munafik adalah shalat isya dan shalat subuh. Sekiranya mereka mengetahui keutamaan keduanya, niscaya mereka akan mendatanginya sekalipun dengan merangkak.” (HR. Bukhari dan muslim )

C. Pengertian sholat taubat


sholat taubat ialah' sholat yang dikerjakan  oleh seseorang disebabkan menyesali perbuatan maksiat (dosa)  dan berjanji tidak akan mengulangi perbuatannya lagi.

Shalat Taubat

D. Hukum sholat taubat

Adapun hukum mengenai hukumnya sholat taubat itu adalah sebagaimana telah diterangkan diatas, bahwa sholat selain sholat fardhu (lima waktu)  itu adalah sunnat.

E.waktu mengerjakan sholat taubat

Mengenai waktu mengerjakan sholat taubat adalah sewaktu waktu (kapan saja) merasa berdosa baik terhadap manusia lebih lebih terhadap Allah. Maka cepat cepatlah bertaubat kepada Allah jangan sampsi terlambat mengerjakan sholat taubat.

Allah SWT berfirman:

وَالَّذِيْنَ اِذَا فَعَلُوْا فَاحِشَةً اَوْ ظَلَمُوْۤا اَنْفُسَهُمْ ذَكَرُوا اللّٰهَ فَاسْتَغْفَرُوْا لِذُنُوْبِهِمْ ۗ  وَمَنْ يَّغْفِرُ الذُّنُوْبَ اِلَّا اللّٰهُ  ۗ  وَلَمْ يُصِرُّوْا عَلٰى مَا فَعَلُوْا وَهُمْ يَعْلَمُوْنَ

wallaziina izaa fa'aluu faahisyatan au zholamuuu anfusahum zakarulloha fastaghfaruu lizunuubihim, wa may yaghfiruz-zunuuba illalloh, wa lam yushirruu 'alaa maa fa'aluu wa hum ya'lamuun

Artinya:
"Dan (juga) orang-orang yang apabila mengerjakan perbuatan keji atau menzalimi diri sendiri, (segera) mengingat Allah, lalu memohon ampunan atas dosa-dosanya, dan siapa (lagi) yang dapat mengampuni dosa-dosa selain Allah? Dan mereka tidak meneruskan perbuatan dosa itu, sedang mereka mengetahui"
(QS. Ali 'Imran 3: Ayat 135)

F. Cara mengerjakan sholat taubat. 


Adapun mengenai cara mengerjakan sholat taubat itu adalah sama dengan sholat sunnat yang lain, hanya saja berbeda dengan lafadh niatnya.

G. Lafadh Niat sholat Taubat


اصلى سنة التو بة ركعتين لله تعالى الله اكبر

Usholli sunnatat taubati rok'ataini lillahi ta'aala allahu akbaru

Artinya:
"Saya berniat sholat sunnat Taubat dua roka'at karena Allah Ta'ala ALLAHU AKBAR"

H. Bilangan Roka'at Sholat Taubat. 


Sedangkan mengenai bilangan roka'atnya adalah bisa dikerjakan dua, empat atau enam roka'at.


I. Anjuran mengerjakan sholat taubat.



Rasulullah SAW bersabda:

ما من رجل يذ نب ذ نبا شم يقوم فيتطھر شم يصلى شم يستغفر الله ا لا غفر له شم قى ا ھذ ه الاية وا لذين اذ افعلو ا فاحسة او ظلمو اانفسھم ذ كروا الله فا ستغفر و الذ نو بھم و من يغفر الذ نو ن ا لا الله و لم يصر واعلى ما فعلواوھم يعلمون اولىك جز اءھم مغفر ة من ر بھم و جنا ت تجرى من تحتھا الا نعارخالدين فيىھا

Maa min rojulin yudznibu dzanban tsumma yaquumufa yatathohharutsumma yushollitsumma yatstaghfirullaaha illaa ghofaro lahu tsumma qoro'a ahaadzihil aayata walladziina idzaa fa'aluu faahisyatan au dholamuu anfusahum dzakaruul laaha fasraghfaruu lidzunuubihim wa man yaghdirudz dzunuuba illaallahu wa lam yushirruu 'alaa maaa fa'aluu wahum ya'lamuuna ulaa'ika jazaa 'uhum maghfieotun min robbihim wa jannaatuntariimiin tahtihaa al anhaaru khoolidiina  fiiha

Artinya:
"Tidak ada dari salah seorang yang pernah berbuat dosa, lalu bangun(bergerak)  dan bersuci (berwudhu), lalu mengerjakan shalat, kemudian memohon ampun kepada Allah, kecuali Allah akan memberikan ampun untuknya (padanya). Kemudian membaca ayat ini yang artinya:

"Mereka ketika berbuat kejelekan atau menganiaya (berbuat dosa)  terhadap dirinya sendiri kemudian mereka (cepat cepat)  berzikir(ingat)  kepada Allah, lantas memohon ampun atas dosa mereka dan siapakah yang mengampuni segala dosa, (tidak ada lain)  kecuali hanya Allah(dan mereka sadar dan insyaf serta berjanji kepada Allah) tidak akan mengulangi perbuatan mereka (seperti yang telah lewat), maka akan mendapat balasan suatu ampunan dari Tuhan mereka (Allah)  dan surga yang mengalir di bawahnya beberapa sungai (disitulah)  tempat mereka kekal abadi".(HR. Abu Dawud, Nasa'i, Ibnu Majah dan Baihaqi)

Keterangan:
Hadits diatas memberikan pengertian pada kita, bahwa sholat taubat adalah sangat dianjurkan untuk mengerjakannya, terutama bagi orang yang sering berbuat maksiat baik terhadap sesama manusia maupun terhadap Allah.

Oleh karena itu, marilah kita rajin mengerjakannya agar kita nanti kembali kepada Allah benar benar bersih dari noda noda dosa yang setiap saat kita kerjakan, lebih lebih dalam zaman yang sudah terang terangsn banyak para wanita yang suka memamerkan auratnya dimata umum, yang tentunya sebagai sumber kemaksiatan bagi kita semua apabila tidak mau memejamkan mata kita.

J.Doa sesudah sholat taubat

Sehabis mengerjakan sholat taubat, perbanyaklah membaca istighfar yang intinya mohon ampun kepada Allah dan bertaubat (kembali kepada Allah)  dengan mentaati segala perintahnya serta menjauhi semua larangannya.

Inilah Doa istighfar yang dibaca:

استغفر الله العظيم الذ ى لا ا له ا لا ھو ا لحي ا لقيو م و ا تو ب ا ليه  . vx   اللھم ا غفر لى ذ نو بي كله ما قد مت وما ا خى ت و ما اسى ى ت و ما ا علنت و ما ا علم به منى انت مقد ھ و انت مو خى لااله ا لا ا نت.  ا للھم ا نى، ظلمت نفسي ظلما كثيرا و لا يغفى ا لذ نو ب ا لا ا نت. قا غفى لي مغفى ة من عبد ك و ار حمني انك انت الغفور الر حيم


Astaghfirullaahal'adhiima. Alladziilaailaaha illaahuwal hayyul qoyyuumu wa atuubu ilaihi 70 x. Allahummaghfir lii dzunuubii kullahu maa qoddamtu wa maa akhortu wa maa asrortu wa maa a'lantu wa maa anta a'lamu bihi minnii antaal muqoddimu wa antal mu'akhkhiru laa ilaaha illaa anta. Allaahumma innii dholamtu nafsii dhulman katsiiron wa laa yaghfirudz szunuuba illaa anta. Faghfir lii maghfirotan min 'indika warhamnii inna antao ghofuurur rohiiu. 


Artinya:
"Saya memohon ampun kepada Allah yang maha agung, dzat yang tidak ada tuhan selain dia yang maha hidup lagi berdiri sendiri dan saya bertaubat kepadanya(dibaca 70).
Wahai Allah, ampunilah segala dosaku yang telah lewat dan yang akan datang, yang saya rahasiakan, yang saya nampakkan dan yang engkau lebih mengetahui dari aku,. Engkaulah Dzat yang maha dahulu dan engkaulah yang maha akhir. Tidak ada tuhan kecuali engkau wahai Allah,  sesungguhnya saya telah menganiaya diriku sendiri dengan penganiayaan (dosa)  yang banyak dan tidak ada yang (sanggup)  mengampuni, kecuali engkau. Maka Ampunilah aku dengan pengampunan dari sisimu dan belas kasihanilah aku sesungguhnya engkau adalah dzat yang maha pengampun lagi maha penyayang"

K. Doa ketika bertaubat

 رَبَّنَا ظَلَمْنَاۤ اَنْفُسَنَا وَاِنْ لَّمْ تَغْفِرْ لَـنَا وَتَرْحَمْنَا لَـنَكُوْنَنَّ مِنَ الْخٰسِرِيْنَ


qoolaa robbanaa zholamnaaa anfusana wa il lam taghfir lanaa wa tar-hamnaa lanakuunanna minal-khoosiriin


Artinya:
" Ya Tuhan kami, kami telah menzalimi diri kami sendiri. Jika Engkau tidak mengampuni kami dan memberi rahmat kepada kami, niscaya kami termasuk orang-orang yang rugi."
(QS. Al-A'raf 7: Ayat 23)

Dalam hadits riwayat imam Muslim,dari Abu Musa al-Asy'aru radhiyallahu 'anhu berkata, Nabi Muhammad bersabda:

"Sesungguhnya Allah selalu mengulurkan tangannya(membuka pintu ampunan)  di waktu malam, untuk menerima taubar orang orang yang berbuat dosa di siang hari,  dan mengulurkan tangannya di siang hari, untuk menerima taubat orang orang yang berbuat dosa di malam hari ,sampai matahari terbit dari tempat tenggelamnya (kiamat) ".

Dalam hadits riwayat imam Muslim juga disebutkan bahwa Abu Hurairah meriwayatkan dari Rasulullah saw, beliau berkata:

"Man taaba qabla ant tathlu' asy syamsu min maghribiaa taaballaahu 'alaihi (barangsiapa bertaubat kepada Allah atas segala dosanya sebelum matahari terbit dari barat, maka Allah akan menerima taubatnya).

Dua hadits tersebut di atas menjelaskan bahwa taubat manusia akan di terima oleh Allah selagi bekum kiamat. Sedangkam doa dari ayat tersebut di panjatkan oleh nabi Adam "alaihis salam bersama istrinya siti hawa, ketika keduanya terlanjur memakan buah terlarang, yaitu buha khuldi.

Dengan penuh tadharru' serta hati yang menyesal, nabi Adam alaihis salam memanjatkan doa tersebut:.

"Ya Tuhan kami, kami telah menganiaya diri kami sendiri, dan jika engkau tidak mengampuni kami dan memberi rahmat kepada kami, niscaya kami termasuk orang orang yang merugi"(QS. Al-A'raf:23)

Doa tersebut baik sekali dibaca setiap kali selesai shalat, disertai bacaan bacaan istighfar. Niscaya Allah akan memberikan ampunan atas dosa kita.




Komentar

Postingan populer dari blog ini

Kumpulan Doa Harian Lengkap

Adab membaca Al-qur'an dalam islam