DI BALIK KEINDAHAN WANITA TERSEMBUNYI BERBAGAI BAHAYA! LAKI LAKI WAJIB TAU...
Dunia adalah darul imtiham, negeri yang penuh dengan ujian. Sebagai manusia, ia tidak akan mungkin lepas dari ujian ini. Apakah ujian itu bersumber dari sesama manusia ataukah makhluk lain disekitarnya
Demikianlah, Allah SWT Menjadikan setiap jenis manusia sebagai ujian bagi jenis lainnya. Si kaya adalah ujian bagi si miskin dan sebaliknya, yang bodoh adalah ujian bagi yang pandai begitu pula sebaliknya, ahli maksiat adalah ujian bagi yang taat dan sebaliknya, Demikian seterusnya.
Apakah kalian mampu bersabar? Adh Dhahak menafsirkan maknanya, yakni apakah kalian mampu bersabar di atas kebenaran, sehingga tetap tegar dalam menegakkan kewajibannya sebagai hamba Allah Swt kendati.diterpa dengan berbagai ujian yang silih berganti? Ataukah justru ia akan ikut hanyut dalam ujian tsb?
Di antara bentuk godaan bagi manusia terkhusus kaum laki laki adalah diciptakannya "WANITA" ditengah tengah mereka. Tidak bisa di elakkan, dengan pesona kecantikannya banyak kaum laki-laki yang terpedaya.
Allah SWT berfirman:
زُيِّنَ لِلنَّاسِ حُبُّ الشَّهَوٰتِ مِنَ النِّسَآءِ وَالْبَـنِيْنَ وَالْقَنَاطِيْرِ الْمُقَنْطَرَةِ مِنَ الذَّهَبِ وَالْفِضَّةِ وَالْخَـيْلِ الْمُسَوَّمَةِ وَالْاَنْعَامِ وَالْحَـرْثِ ؕ ذٰ لِكَ مَتَاعُ الْحَيٰوةِ الدُّنْيَا ۚ وَاللّٰهُ عِنْدَهٗ حُسْنُ الْمَاٰبِ
Artinya:
"Dijadikan terasa indah dalam pandangan manusia cinta terhadap apa yang diinginkan, berupa perempuan-perempuan, anak-anak, harta benda yang bertumpuk dalam bentuk emas dan perak, kuda pilihan, hewan ternak, dan sawah ladang. Itulah kesenangan hidup di dunia, dan di sisi Allah-lah tempat kembali yang baik."
(QS. Ali 'Imran: Ayat 14)
(QS. Ali 'Imran: Ayat 14)
Namun dibalik keindahan yang dimiliki kaum hawa ini, tersembunyi berbagai bahaya dan bencana di tengah tengah manusia. Terlebih apabila wanita wanita tsb mengabaikan bimbingan syariat serta meninggalkan atribut agama mereka. Muncullah berbagai jenis kemungkaran dan pelanggaran dengan sebab wanita. Bila demikian maka tak salah bila keberadaan wanita di dunia justru sebagai racun yang mematikan.
NILAI POSITIF WANITA
sebelum kita menyebutkan tentang bahaya yang ditimbulkan kaum wanita, ada baiknya kita singgung sedikit tentang sisi sisi positif mereka.
Islam sebagai agama yang menyebarkan Rahmat dan kasih sayang, telah memuliakan orang orang yang memang pantas dan berhak untuk dimuliakan, termasuk wanita. Di antara pemulian wanita adalah:
1. Allah tlah banyak menyebut wanita dengan panggilan yang mulia dalam al-qur'an surat al-ahzab ayat 35.seperti muslimah, mukminat, qanitat, shadiqat, shabirat dan seterusnya.
2. Allah menjadikan salah satu nama surah dalam Al-qur'an dengan nama An-nisa
3. Secara khusus, Allah dan Rasul nya telah memuji pribadi pribadi tertentu dari kalangan wanita, seperti:maryam binti imran, asiyah istri fir'aun, Aisyah, fatimah, dan seterusnya.
4. Dahulu, sebelum islam datang sebagai pelita di tengah tengah kejahiliyahan, para wanita berada dalam kerendahan. Bayi wanita di kubur hidup hidup. Di saat islam telah menyinari hati manusia, tdk ada lagi bayi bayi wanita yang di kubur hidup hidup, tidak ada lagi wanita yang di perjualbelikan. Wanita tidak lagi di rendahkan, di hina, dan di lecehkan. Wanita pun menjadi mulia, martabaknya tinggi, hak mereka dipenuhi.
Namun, sungguh ironi. Sangat disayangkan. Kalau kita melihat kondisi para wanita jaman now, mereka seakan tidak menyadari bahwa islam telah memuliakan mereka. Mereka justru menganggap islamlah yang mengungkung kebebasan dan martabak mereka. Mereka hendak keluar bebas dari aturan syariat yang mulia ini. Maka kondisi semacam ini di manfaatkan oleh musuh bebuyutan manusia yaitu "SETAN"
Dengan lihainya, iblis memanfaatkan kondisi wanita. Mereka pun dipasang sebagai jerat bagi kaum laki-laki hingga keluar dari ketaatan. Demikian hal nya dengan musuh islam dari kalangan manusia, yahudi, nasrani maupun selain mereka, yang tidak henti hentinya berusaha mengeluarkan umat islam dari agamanya.
Gambar Ayana
Allah berfirman:
"orang orang yahudi dan nasrani tidak akan rela kepadamu sampai kamu mengikuti agama mereka" (al-baqarah -120).
"orang orang yahudi dan nasrani tidak akan rela kepadamu sampai kamu mengikuti agama mereka" (al-baqarah -120).
Mereka pun berusaha mengobrak abrik tatanan islam. Diserulah propaganda propaganda untuk memanas manasi kaum hawa-baik dinamakan HAM, emanisipasi wanita, kesetaraan gender dan lain nya.
Makar musuh musuh Allah pun berbuah. Keluarlah para wanita dari rumah-rumah mereka. Yang masih gadis keluar memamerkan aurat demi mencari perhatian laki laki. Sebagian keluar bersaing dengan para pria mendulang lembaran lembaran rupiah, Bercampurlah laki laki dan wanita. Lalu muncullah ujian yang tidak lagi bisa dihambat oleh kaum muslimin. Allahuma sallim, ya Allah selamatkanlah kami!
Jika sudah demikian keadaan mayoritas wanita, akankah para lelaki merasa aman dari godaan mereka? Sungguh merupakan kesalahan besar bila seorang menganggap remeh godaan ini. Sementara nabi Muhammad SAW Telah bersabda:
"Tidaklah aku tinggalkan sepeninggalkanku sebuah ujian yang lebih berbahaya atas kaum laki laki daripada ujian wanita" [HR. Al-Bukhari dan muslim]
"Tidaklah aku tinggalkan sepeninggalkanku sebuah ujian yang lebih berbahaya atas kaum laki laki daripada ujian wanita" [HR. Al-Bukhari dan muslim]
Dalam Al-qur'an ,Allah juga telah mengisahkan betapa besarnya tipu daya seorang wanita:
فَلَمَّا رَاٰ قَمِيْصَهٗ قُدَّ مِنْ دُبُرٍ قَالَ اِنَّهٗ مِنْ كَيْدِكُنَّ ؕ اِنَّ
كَيْدَكُنَّ عَظِيْمٌ
كَيْدَكُنَّ عَظِيْمٌ
Artinya:
"Maka ketika dia (suami perempuan itu) melihat baju gamisnya (Yusuf) koyak di bagian belakang, dia berkata, "Sesungguhnya ini adalah tipu dayamu. Tipu dayamu benar-benar hebat.""
(QS. Yusuf: Ayat 28)
Syaikh Asy syinqithi menjelaskan tafsir dari ayat di atas, jika digabungkan dengan ayat lainnya bisa disimpulkan darinya bahwa tipu daya wanita lebih besar daripada tipu daya setan.Ayat lainnya yang dimaksud adalah firman Allah yang artinya:
"Sesungguhnya tipu daya setan itu lemah"[QS. An-Nisa ayat 76]
Hal ini dikarenakan Allah menyebutkan tentang wanita dengan kalimat "sesungguhnya tipu daya kalian (wahai wanita) sangatlah besar.
Hal ini dikarenakan Allah menyebutkan tentang wanita dengan kalimat "sesungguhnya tipu daya kalian (wahai wanita) sangatlah besar.
Sementara firman Allah tentang setan, "sesungguhnya tipu daya setan itu lemah".maka ini menunjukkan bahwa tipu daya wanita lebih besar daripada tipu daya setan. [Adhwa'ul Bayan)
Lebih dari itu, manusia pilihan Allah pun sempat terfitnah dengan rayuan dan tipu dayanya. Tengoklah kisah Nabi Yusuf yang sempat tebersit keinginan kepada istri majikannya, sebagaimana diceritakan al-qur'an
وَلَـقَدْ هَمَّتْ بِهٖ ۚ وَهَمَّ بِهَا لَوْلَاۤ اَنْ رَّاٰ بُرْهَانَ رَبِّهٖ ؕ كَذٰلِكَ لِنَصْرِفَ عَنْهُ السُّۤوْءَ وَالْـفَحْشَآءَ ؕ اِنَّهٗ مِنْ عِبَادِنَا الْمُخْلَصِيْنَ
Artinya:
Dan sungguh, perempuan itu telah berkehendak kepadanya (Yusuf). Dan Yusuf pun berkehendak kepadanya, sekiranya dia tidak melihat tanda (dari) Tuhannya. Demikianlah, Kami palingkan darinya keburukan dan kekejian. Sungguh, dia (Yusuf) termasuk hamba Kami yang terpilih."
(QS. Yusuf: Ayat 24)
Suatu ketika, Rasul SAW secara tidak sengaja melihat seorang wanita. Maka, beliau pun mendatangi istri beliau Zainab Ra lalu menunaikan hajatnya. Kemudian beliau keluar menemui para sahabat dan bersabda yang artinya "Wanita menghadap dalam bentuk setan dan pergi dalam bentuk setan pula. Maka apabila salah seorang kalian melihat wanita hendaklah ia mendatangi istrinya. Karena hal itu akan menolak apa yang ada dalam jiwanya [H. R. Muslim]
Tidaklah godaan wanita ini muncul kecuali akan mengakibatkan berbagai dampak buruk dalam kehidupan manusia. Perhatikanlah keadaan bani israil.
Allah SWT berfirman tentang mereka:
لُعِنَ الَّذِيْنَ كَفَرُوْا مِنْۢ بَنِيْۤ اِسْرَآءِيْلَ عَلٰى لِسَانِ دَاوٗدَ وَعِيْسَى ابْنِ مَرْيَمَ ؕ ذٰ لِكَ بِمَا عَصَوْا وَّكَانُوْا يَعْتَدُوْنَ
Artinya:
"Orang-orang kafir dari Bani Israil telah dilaknat melalui lisan (ucapan) Daud dan 'Isa putra Maryam. Yang demikian itu karena mereka durhaka dan selalu melampaui batas."
(QS. Al-Ma'idah: Ayat 78)
Kenapa bani israil tersebut binasa? Rasulullah SAW menyampaikan salah satu faktor kebinasaan mereka. Beliau bersabda:
(QS. Al-Ma'idah: Ayat 78)
Kenapa bani israil tersebut binasa? Rasulullah SAW menyampaikan salah satu faktor kebinasaan mereka. Beliau bersabda:
"Sesungguhnya dunia itu manis lagi hijau dan Allah menjadikan kalian berkuasa di dalamnya .lalu Allah akan melihat bagaimana kalian akan berbuat, karenanya berhati hatilah kalian terhadap dunia dan berhati hatilah terhadap wanita, sebab awal bencana yang menimpa bani israil adalah pada wanita mereka [H. R muslim]
Tatkala wanita mereka mulai bertabarruj, menampakkan perhiasan dan aurat mereka dihadapan para lelaki yang bukan mahramnya, muncullah berbagai kerusakan dan perbuatan keji. Demikian pula di zaman ini. Hal hal seperti:perzinaan, perselingkuhan, pacar'a, penculikan dan sebagainya sudah umum terjadi. Hal ini tidak lain disebabkan godaan wanita. Apalagi bila keadaan wanita tersebut sebagaimana yang digambarkan Rasulullah SAW:
"wanita wanita yang berpakaina tapi telanjang, berjalan dengan berlenggak-lenggok dan menggoyangkan punuk mereka [H. R. Muslim].
Disisi lain, godaan wanita Juga bisa menjadi penghambat dalam beribadah kepada Allah SWT.
Allah SWT berfirman:
يٰۤاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْۤا اِنَّ مِنْ اَزْوَاجِكُمْ وَاَوْلَادِكُمْ عَدُوًّا لَّكُمْ فَاحْذَرُوْهُمْ ۚ وَاِنْ تَعْفُوْا وَتَصْفَحُوْا وَتَغْفِرُوْا فَاِنَّ اللّٰهَ غَفُوْرٌ رَّحِيْمٌ
Artinya:
"Wahai orang-orang yang beriman! Sesungguhnya di antara istri-istrimu dan anak-anakmu ada yang menjadi musuh bagimu, maka berhati-hatilah kamu terhadap mereka; dan jika kamu maafkan dan kamu santuni serta ampuni (mereka), maka sungguh, Allah Maha Pengampun, Maha Penyayang."
(QS. At-Tagabun: Ayat 14)
(QS. At-Tagabun: Ayat 14)
Dalam ayat ini Allah SWT memperingatkan kaum mukminin agar berhati hati dari tipu daya dan rayuan sebagian istri istri jika mereka menjadi penghambat kepada Allah. Dikarenakan jiwa manusia diciptakan untuk mencintai mereka. Namun bila kecintaan tersebut tidak terbimbing di atas syariat, maka sebagian istri benar benar menjadi musuh bagi agama sang suami. Betapa banyak kita temui seorang yang dahulunya rajin mendatangi majelis ilmu, berdakwah, banyak bersedekah serta ibadah ibadah lainnya, kala beristri seakan akan semua itu tiads membeks pada dirinya.
Hendaknya kita senantiasa berhati hati, senantiasa memohon perlindungan kepada Allah SWT agar selalu di jauhkan dari godaan dan tipu daya wanita.
Komentar
Posting Komentar